Selamat datang di blog ku....!!
Semoga bermanfaat untuk semua...!!!
Amiiin. :)

Rabu, 17 Desember 2014

Teks Laporan Hasil Observasi


Kasifikasi di Kelas X MIA 4

            Benda di kelas X MIA 4 dapat dikelompokkan atas persamaan dan perbedaannya. Dengan melakukan pengelompokan, benda-benda itu lebih mudah dipelajari.

            Benda di kelas X MIA 4dapat diklasifikasikan menjadi 2 kelompok, yaitu benda hidup dan benda mati. Meja, kursi, tembok, papan tulis, jendela, pintu, spidol, sapu, merupakan contoh benda mati. Sedangkan contoh benda hidup adalah murid-murid di kelas X MIA 4 yang berjumlah 26.

            Murid-murid kelas X MIA 4 ada yang berasal dari luar kota dan dalam kota. Pengelompokan ini berdasarkan tempat tinggal. Contoh murid dari dalam kota yaitu Karin, Gerry, Nurita, Zaidan. Sedangkan Nia, Tatik, Putri, Mahdiya, Dwi, Fajar merupakan contoh murid yang berasal dari luar kota.

            Murid dari dalam kota maupun luar kota dapat dikelompokkan berdasarkan jenis kelaminnya menjadi murid laki-laki dan murid perempuan. Ada 16 murid perempuan dan 10 murid laki-laki.  Murid perempuan diantaranya Desi, Ratna, Putri, Nurita, Auliya, Widya, Bella, Fifi.  Sedangkan contoh murid laki-lakinya adalah Bagus, Fatah, Javier, Dwi, Katon.

            Selanjutnya murid perempuan dapat dikelompokkan lagi menjadi murid perempuan yang memakai jilbab dan tidak memakai jilbab. Murid perempuan yang berjilbab ada 13, sedangkan yang tidak berjilbab ada 3 murid. Contoh murid yang berjilbab adalah Karin, Sayekti, Tyas, Bela. Contoh murid yang tidak berjilbab adalah , Desi, Ratna, dan Nurita

Jumat, 12 Desember 2014

Teks Pidato



Pentingnya Persiapan Menghadapi UAS
(Fifi Nofia / X MIA 4 / 8)

Assalamualaikum Wr. Wb.


        Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.

        Yang terhormat Bapak Sartono, guru Bahasa Indonesia, dan teman-teman yang saya sayangi. 

     Pertama tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul di sini dalam keadaan sehat tanpa kurang suatu apa pun. Tak lupa salawat serta salam kita  sampaikan kepada junjungan kita nabi agung Muhammad SAW, yang kita nanti-nanti syafaatnya di yaumul qiyamah.

    Terima kasih saya ucapkan atas kesempatan yang telah diberikan sehingga saya dapat berdiri di hadapan Saudara-saudara.

     Pada kesempatan hari ini saya akan menyampaikan pidato mengenai pentingnya mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS).

Saudara-saudara, beberapa hari lagi, tepatnya tanggal 3 Desember – 12 Desember 2014, kita akan menghadapi UAS. Untuk menghadapi UAS tersebut, kita perlu mempersiapkan diri dengan baik. Berikut ini akan saya jelaskan sejumlah argumen mengapa kita perlu mempersiapkan diri dengan baik menghadapi UAS.

Pertama, supaya lancar dalam mengerjakan soal. Supaya lancar dalam mengerjakan soal UAS, sangat perlu mempersiapkan diri dengan baik. Mempersiapkan diri tidak bisa dilakukan hanya dengan waktu semalam menjelang UAS. Supaya bisa maksimal, persiapan diri  harus dilakukan jauh-jauh hari sebelum UAS. Apabila kita sudah mempersiapkan diri secara mental ataupun materi, kita akan mudah dapat mengerjakan soal UAS.

        Kedua, tidak ada keinginan untuk menyontek. Menyontek merupakan perilaku yang tidak baik.  Jika kita sudah mempersiapkan diri dengan baik, kita tidak perlu menyontek. Kita tidak akan meminta jawaban kepada teman. Kita bisa mengerjakan soal UAS sendiri. Dengan begitu, kita akan terhindar dari perilaku menyontek.

    Ketiga, mendapat nilai yang memuaskan. Ketika kita melakukan persiapan, maka kita akan memahami dan menguasai materi yang diajarkan. Sehingga pada saat mengerjakan UAS, kita tidak akan mengalami kesulitan. Kita dengan mudah dapat mengerjakan soal-soal dalam UAS. Jika kita dapat mengerjakan soal dengan baik, maka hal itu akan berdampak pada nilai kita. Kita akan mendapat nilai yang baik dan memuaskan.

        Keempat, menjamin naik kelas. Nilai pada saat UAS juga menentukan naik tidaknya kita. Tidak hanya nilai dalam materi, namun juga nilai dalam berperilaku. Maka dari itu, kita harus mempunyai nilai yang baik. Nilai yang baik akan kita peroleh jika kita mempersiapkan diri dengan baik.

    Saudara saudara, dari penjelasan tersebut , kita sangat  perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi UAS. Hal itu supaya kita lancar dalam mengerjakan UAS, terhindar dari perilaku menyontek, mendapatkan nilai yang memuaskan, dan menjamin naik kelas.

       Maka dari itu, marilah kita berbondong-bondong mempersiapkan diri dengan baik. Hal itu akan sangat menguntungkan bagi kita sewaktu menghadapi UAS dan berdampak baik bagi nilai kita.

        Sekian pidato dari saya.  Terima kasih atas perhatian Saudara-saudara. Bila ada kurang maupun lebihnya, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.


Wassalamualaikum Wr. Wb.

Senin, 01 Desember 2014

Teks Eksposisi



Pentingnya Persiapan Menghadapi UAS




Tinggal menghitung hari, tepat tanggal 3 Desember  - 12 Desember 2014, kita akan melaksanakan Ulangan Akhir Semester (UAS). Untuk menghadapi UAS, kita perlu mempersiapkan diri dengan baik. Berikut ini adalah sejumlah argumen mengapa kita perlu mempersiapkan diri dengan baik menghadapi UAS.
Pertama, supaya lancar dalam mengerjakan soal. Supaya lancar dalam mengerjakan soal UAS, sangat perlu mempersiapkan diri dengan baik. Mempersiapkan diri tidak bisa dilakukan hanya dengan waktu semalam menjelang UAS. Supaya bisa maksimal, persiapan diri  harus dilakukan jauh-jauh hari sebelum UAS. Apabila kita sudah mempersiapkan diri secara mental ataupun materi, kita sengan mudah dapat mengerjakan soal UAS.
Kedua, tidak ada keinginan untuk menyontek. Menyontek merupakan perilaku yang tidak baik.  Jika kita sudah mempersiapkan diri dengan baik, kita tidak perlu menyontek. Kita tidak akan meminta jawaban kepada teman. Mata kita juga tidak akan pegal gara gara sering plirak-plirik ke sana kemari untuk mendapat jawaban. Kita bisa mengerjakan soal UAS sendiri. Dengan begitu, kita akan terhindar dari perilaku menyontek.
Ketiga, mendapat nilai yang memuaskan. Ketika kita melakukan persiapan, kita akan memahami dan menguasai materi yang diajarkan. Dengan begitu pada saat mengerjakan UAS, kita tidak akan mengalami kesulitan. Kita dengan mudah dapat mengerjakan soal-soal dalam UAS. Jika kita dapat mengerjakan soal dengan baik, hal itu akan berdampak pada nilai kita. Kita akan mendapat nilai yang baik dan memuaskan.
Keempat, menjamin naik kelas. Nilai pada saat UAS juga menentukan naik tidaknya kita. Tidak hanya nilai dalam materi, namun juga nilai dalam berperilaku. Maka dari itu, kita harus mempunyai nilai yang baik. Nilai yang baik akan kita peroleh jika kita mempersiapkan diri dengan baik.

          Jadi dari penjelasan di atas, kita sangat  perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi UAS. Hal itu agar kita lancar dalam mengerjakan UAS, terhindar dari perilaku menyontek, mendapatkan nilai yang memuaskan, dan menjamin naik kelas.